blog visitors

manusia dan agamanya

MANUSIA DAN AGAMANYA

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, agama adalah ajaran/sistem yang mengatur tata keimanan (kepercayaan) dan peribadatan kepada tuhan yang maha kuasa serta tata kaidah yang berhubungan dengan pergaulan manusia dan manusia lain serta lingkungannya. Manusia diciptakan di dunia adalah untuk mengabdi kepada allah SWT, menjalankan segala perintahnya dan menjauhi segala larangannya. 
Manusia mempunyai cara untuk beragama yang berbeda beda, seperti
a.         Mistisisme
Yaitu pendekatan kepada tuhan dengan benar benar menghayati dan mengamalkan ajaran agamannya.
b.          Cara penalaran dan pikiran
Menurut kamus besar bahasa indonesia, penalaran berarti cara (perihal) menggunakan nalar, pemikiran atau cara berpikir logis, jangkauan pemikiran, kepercayaan takhayul serta yang tidak logis haruslah dikikis habis. Jadi, pada kelompok ini seseorang cenderung selalu mencari  masalah yang dihadapi penganutnya dan harus ada jawaban yang masuk akal.
c.          Cara amal shaleh
Pada kelompok ini, lebih menekankan pada penghayatan dan pengamalan agama. Mereka menganggap dengan cara ini bisa mendapatkan ampunan dan pahala yang sebesar besarnya.
d.         Cara sinkretisme
Paham baru yang merupakan perpaduan dari berbagai paham yang berbeda untuk mencari keserasian, keseimbangan, dsb. Dengan cara ini, seseorang akan memilih ajaran tertentu dan menggabungkannya dengan yang lainnya. Sehingga akan muncul paham baru.
  Bentuk bentuk agama
1.                     Spiritualisme
Yakni agama penyembah sesuatu yang tidak tampak (ghaib), tidak dapat dilihat dan ditampakkan. Terdiri dari berbagai  kelompok seperti:
a.         Agama ketuhanan
-                        Monotheisme (kepercayaan terhadap satu tuhan)
-                        Politheisme (kepercayaan terhadap banyak tuhan)
b.         Agama penyembah roh
-                        Animisme (kepercayaan terhadap makhluk halus dan roh, seperti kawasan tertentu, gua, pohon atau batu besar).
-                        Dinamisme (kepercayaan terhadap roh nenek moyang yang telah meninggal).
2.                     Materialisme
Yakni agama penyembah sesuatu tang tidak tampak (ghaib), tapi lebih menekankan kepada pengakuan fisik material benda itu dari pengagungan jiwa yang ada dalam berhala atau bangunan tertentu.
Indonesia mayoritas penduduknya adalah muslim (islam).  Tapi, di indonesia juga ada agama lainnya. Yaitu kristen, hindu dan budha. Karena alasaan perbedaan agama tersebut sering kali terjadi konflik antar umat beragama. Ini harus cepat diselesaikan, karena masalah tersebut jika dibiarkan akan menjadi besar dan menjadi masalah serius. Pada pancasila pun sudah dijelaskan pada sila nomer  1 dan nomer 3. Yaitu ketuhanan yang maha esa dan persatuan indonesia. Mungkin sila pertama sudah terealisasikan. Tapi pada sila ke tiga, karna masalah agama menjadikan sulit direalisasikan. Perpecahan persatuan menghantui  tuk menjadi masalaha serius. Sebagai contoh, kerusuhan di ambon. Sampai sekarang, kerusuhan karena pertentangan agama masih terjadi. Oleh karena itu, banyak bermuculan organisasi-organisasi keagamaan. Seperti muhammadiyah, NU(nadhalatul ulama), PAN (partai amanat nasional), partai katolik indonesia, majelis budhayana dan lain-lain. Melalui organisasi-organisasi inilah diharapkan dapat menyelesaikan permasalahan tersebut dan tidak ada perpecahan agama.


0 comments:

Post a Comment